Profil Sirkuit Silverstone Inggris Seri Ke-12 MotoGP 2016

Sirkuit Silverstone Inggris

Kejuaraan Dunia GP Motor pertama yang berlangsung di Silverstone tercatat pada 1977, yang mana juga merupakan pertama kalinya di daratan Inggris. Sebelum itu, sirkuit panjang nan berliku di Pulau Isle (Isle of Man TT Circuit) adalah tuan rumah sejak 1949. Alasan kepindahan ke Silverstone adalah karena faktor keselamatan.

Pemenang pertama seri Kejuaraan Dunia GP Motor yang berlangsung di Silverstone mulai 1977 ialah Pat Hennen (Suzuki) di kelas 500cc, lalu Kork Ballington (Yamaha) di kelas 350cc dan 250cc, serta Pierluigi Conforti (Morbidelli) di kelas 125cc.

Bentuk asli dari Silverstone yang digunakan untuk seri Kejuaraan Dunia GP Motor periode 1977-1986 memiliki panjang 4,71 km. Lap tercepat saat balapan di sana periode itu dicatat oleh Kenny Roberts (Yamaha/kelas 500cc) pada 1983 dengan rata-rata kecepatan 192,2 km/jam.

Usai menggelar 10 balapan seri Kejuaraan Dunia GP Motor dengan sukses, event ini pindah ke Sirkuit Donington Park mulai 1987. Baru pada 2010 usai mengalami revisi bentuk sirkuit (menjadi panjang 5,9 km), Silverstone kembali jadi tuan rumah.

Perlu diketahui, baru dua pembalap yang tercatat meraih lebih dari satu kemenangan di Silverstone baru, yakni Jorge Lorenzo (Yamaha Movistar) dan Marc Marquez (Repsol Honda). Lorenzo memenangkan balapan kelas MotoGP tiga kali di sana (2010, 2012, 2013). Lantas Marquez mengemas kemenangan dalam balapan 125cc (2010) dan di kelas utama (2014).

Sirkuit SilverstonePanjang: 5,9 km
Jumlah tikungan: 18 (8 ke kiri, 10 ke kanan)
Lebar lintasan: 17 m
Panjang lintasan lurus: 770 m
Lomba MotoGP: 20 putaran
Total jarak tempuh: 118,0 km