Perbedaan Knalpot Racing Slip On Dan Full System

Logo Akrapovic

Masih banyak pecinta motor yang masih bingung dengan jenis knalpot Racing slip on dan Full System kedua klnalpot ini pasti di tanyakan oleh penjual, di toko tempat anda membeli knalpot. Banyak motor untuk keperluan balap yang sering memakai jenis Full system yang di desain memang untuk keperluan balap, berikut perbedaan kedua knalpot tersebut.

Knalpot Racing Slip ON Jika kita mengganti knalpot jenis Slip On, berarti kita hanya mengganti jenis tabung knalpotnya saja tanpa dibarengi dengan exaus manipolt atau header knalpot. Motor yang cocok unutk penggunaan knalpot Slip On hanya tertentu saja misalnya motor 250 cc seperti Kawasaki ninja 250, Z250, Yamaha R25.

Kelebihan dari Knalpot Slip On
Dari segi harga akan lebih ekonomis, namun tidak kalah performa dengan knalpot Full System

Kekurangan Knalpot Slip On

Suara yang dihasilkan kurang maksimal, karena ukuran silincer untuk merk tertentu tidak sama sehingga sulit di pasang secara sempurna dengan silincer standar, akibatnya performa dan suara yang dihasilkan kurang maksimal.

Knalpot Racing Full System
Kanalpot yang di buat mulai dari tabung hingga header utuh sampai silincer penggantian dilakukan secara utuh jenis ini tersedia di semua jenis sepeda motor.

Kelebihan Knalpot Full System

Knalpot jenis ini dapat menghasilkan suara dan performa yang maksimal, alangkah baiknya jika menggunakan knalpot jenis ini kita juga membuat perubahan pada setingan mesin, sehingga tenaga mesin akan bmeningkat dibandingkan dengan knalpot standar. 

Kekurangan Knalpot Full System

Knalpot jenis ini biasanya di bandrol lebih tinggi kita harus melakukan seting ulang mesin untuk mendapatkan performa yang baik seperti sistem pengapian dan pengabutan bahan bakar.

Itulah penjabaran kali ini tentang perbedaan knalpot Slip On dan Full System, tinggal anda mau pilih yang mana harga ekonomis atau performa maksimal. Semoga bermanfaat....