Marquez Sebut Motor Banyak Keluhan, Rossi: Dia Sengaja Mengecoh Lawan

Valentino Rossi

Marc Marquez mengakui kalau motor yang dia pakai di tes Philip Island masih belum sepenuhnya nyaman dan banyak kekurangan dari sisi elektronik dan mesin, namun Valentino Rossi berpendapat lain, Marquez sengaja merendah agar bisa memberikan kejutan di balapan perdana di Qatar. tampil sebagai yang tercepat Marquez mengungguli Rossi di posisi kedua dengan selisih 0,186 detik. Rossi mengakui kalau catatan waktu yang di torehkan tersebut merupakan hasil dari dia menguntit di belakang marquez dengan mengikuti jalur balapnya. Rossi menilai keluhan yang dirasakan Marquez itu sengaja untuk mengecoh lawan-lawannya.

" Dia (Marc Marquez) sangat cepat di Valencia, juga di Sepang , dan di Phillip Island lalu ia makin cepat lagi. Maka dari itu alur balapnya bisa menjadi pedoman untuk tentukan gaya balap yang pas," ucap Valentino Rossi.

"Motor masih kurang nyaman saat dikendarai, apalagi di bagian sistem pengereman. Setelah tim memperbaikinya, motor langsung mendapatkan performa yang bagus. Pada penghujung hari, kami sempat melakukan tes pada ban baru dan motor menjadi lebih nyaman," ucap Rossi menambahkan.

Setelah mengitari sirkuit selama 77 lap, Rossi mengakui fokus pada kinerja mesin. Setelah mesin dievaluasi maka akan dipadukan dengan fairing spesial Yamaha untuk meningkatkan aerodinamika pada motor Yamaha. Sementara itu Pembalap Ducati Jorge Lorenzo masih kesulitan memahami karakter motornya, bahkan masih bertahan cukup lama berada di 10 besar hingga sisa waktu dua jam ujicoba.

Catatan waktu terbaiknya 1 menit 30,631 detik,lebih lambat 1,134 detik dari Marquez, Lorenzo akhirnya turun ke posisi ke 11. Tes pramusim ini berlangsung sampai hari Jumat, sebelum semua pembalap akan fokus menjalani seri pertama di Sirkuit Losail, Qatar pada bulan Maret 2017.